Tuesday, March 26, 2013

Pengalaman Persepsi dan Sensasi

Pada kesempatan emas ini saya akan menjelaskan mengenai sensansi dan persepsi dan contoh dalam kehidupan sehari -hari.

A. Sensasi
Manusia senantiasa melakukan pemrosesan setiap informasi yang ditangkap, dan faktor yang berperan penting dalam proses penerimaan informasi adalah alat indera. Hal ini disebabkan karena setiap stimuli yang datang dari luar diri kita ditangkap melalui alat indera. Proses menangkap stimuli melalui alat indera ini disebut proses sensasi. Sensasi ini terjadi disebabkan oleh faktor-faktor personal seperti kapasitas alat indera, perbedaan pengalaman, lingkungan budaya dan faktor luar (situasional) yaitu stimulus yang datang ke alat indera kita.

Kita telah mengenal 5 alat indera, yaitu penglihatan, pendengaran, penciuman, peraba dan perasa. Alat indera inilah yang menjadi penghubung dalam proses sensasi dan persepsi.  Fungsi alat indra dalam menerima informasi dari lingkungan sangat penting. Melalui alat indra, manusia dapat memahami kualitas fisik lingkungannya. Lebih dari itu, melalui alat indralah, manusia memperoleh pengetahuan dan semua kemapuan untuk berinteraksi dengan dunianya. Tanpa alat indra, manusia sama, bahkan mungkin rendah lebih dari rumput-rumputan, karena rumput dapat juga mengindra cahaya dan humiditas  ( Lefrancois, 1974, dalam rahmat, 1994 ). 


B. Persepsi
Persepsi merupakan sebuah proses yang aktif dari manusia dalam memilah, mengelompokkan, serta memberikan makna pada informasi yang diterimanya. Sensasi adalah proses menangkap stimuli dan tahap paling awal dalam penerimaan informasi sedangkan persepsi adalah proses memberi makna pada sensasi sehingga manusia memperoleh pengetahuan baru. Dengan kata lain persepsi mengubah sensasi menjadi informasi. Hasil setiap pemrosesan informasi yang ditangkap, bisa diinterpretasikan berbeda oleh setiap individu.

Contohnya dalam kehidupan :

contoh ini merupakan pengalaman saya bersama dengan teman saya, yaitu ketika kami bertemu dengan seekor ulara, saat kami melihat (sensansi) ular tersebut , kami langsung menganggap (persepsi) ular tersebut merupakan hewan yang berbahaya, dan menakutkan. Akan tetapi bagi pecinta hewan, terutama dalam hewan reptil dan melata atau bahkan pecinta/pemelihara hewan melata pasti menganggap bahwa ular dan sejenisnya merupakan hewan yang indah , menganggumkan 

begitulah contoh yang dapat saya paparkan, jadi dalam satu sumber informasi dalam contoh diatas ular yang sebagai objek terdapat dua persepsi dalam menanggapi sensasi tersebut.

sekian dari saya mengenai persepsi dan sensasi
terimakasi


0 comments:

Post a Comment